Apa Kata Prodi???
Kurikulum baru, ga banyak merubah keadaan.
Tahun ini pertama
kalinya berlaku kurikulum baru nih, yaitu kurikulum 2013. Sebenarnya
kurikulum 2013 itu hanya memperbaiki materi saja agar lebih mudah dan bisa
meningkatkan peluang agar cepat lulus. Jadi, jangan khawatir buat mahasiswa yang
kurikulum 2013 bisa ko mengambil
mata kuliah semester atas.
Tapi untuk SP (Semester
Pendek) agak waswas juga nih, soalnya SP kan merupakan
kebijakan dari rektorat. Karena sekarang sistemnya UKT (Uang Kuliah Tunggal) dengar kabar juga bahwa yang sistem UKT tidak boleh memungut biaya
selain UKT itu selama perkuliahan. Tapi kan, kalo SP dilaksanakan selama
liburan, jadi banyak berdoa saja semoga bisa.
Lulus 3,5 tahun? Itu sih gampang.
Yang pertama IPK harus lebih dari 3 terus nih, sehingga otomatis bisa
mengambil SKS lebih dari 20. Nah, syarat lulus kan harus menempuh 144 SKS. Jadi
ayo atur strategi, misalnya kan
semester 1 dan 2 masih paket. Nah, kita kejar dalam 4 semester yaitu semester
3, 4, 5 dan 6 untuk menuntaskan semua mata kuliah. Akan lebih mudah lagi jika ikut SP.
Sehingga ketika di semester 7 matakuliah
yang
tersisa adalah
PPL dan Skripsi.
Kelas penuh saat isi KRS? Wah jangan menyalahkan prodi yaa.
Sebenarnya mengatasinya masalah kelas penuh saat pengisian KRS
sulit juga, karena sistem
pengisian itu tidak bisa
di otak-atik oleh prodi, yang berhaknya yaitu Pusdainfo. Tapi, prodi akan menekankan bahwa yang lebih diutamakan mengisi adalah kelas yang berhak terlebih dahulu daripada untuk yang mengulang
atau belum mengambil matakuliah,
dan rencananya kedepan, karena tahun sekarang hanya ada dua kelas semoga bisa diadakan kelas tambahan khusus untuk
yang mengulang atau yang belum mengambil mata kuliah tertentu.
No Oblong! No Jeans!
Kaos oblong dan
celana jeans. Siapa nih yang masih merasa menggunakan pakaian itu saat kuliah??
Wah mulai sekarang harus diubah ya kebiasaan berpakaian seperti ini. Kita
mahasiswa pendidikan matematika ini adalah para calon guru yang nantinya akan
menjadi contoh dan ditiru looh.. Terus jangan sampai lupa nih, pada acara
Silaturahmi Matematika (SIMAT) yang dilaksanan pada 3 April 2014 lalu Ketua
Prodi kita, Bu Nurul Anriani, S.Si, M.Pd berkata, “Mahasiswa
pendidikan matematika tidak boleh menggunakan celana jeans dalam proses
perkuliahan. Mulai hari ini sudah menjadi kesepakatan dan jangan
sampai dosen melihat masih ada mahasiswa yang menggunakan celana jeans dan kaos
oblong saat perkuliahan.”
0 komentar:
Posting Komentar