Penjara
Hati
Aku memang tak pantas
dapatkan rasa yang ku ingin
Apakah Tuhan menghukum
aku ??
Kalau begitu penjarakan
saja aku di tempat tersepi
Sehingga mereka tidak
menghiraukan keberadaan ku
Tidak ada yang membuat
aku mampu bertahan
sinar mentari tak kurasakan
lagi hangatnya
Hembus angin tak
kurasakan lagi sejuknya
Tetes embun tak lagi
damai di kulit ku
Termenung aku menerka nerka makna
Aku hanya seumpama warna kusam yang mudah terhapus
Daun kering yang mudah terbang
Bolham yang sudah kehabisan daya
Semakin kencang aku
berlari
Semakin jauh tempat
yang ingin ku tuju
Dimana aku harus
bersembunyi
Menatap hidupku yang
punah di kejauhan
Ketika itu tangan mu selamatkan aku
Tapi sekarang genggam mu hanya terbias dari cermin
Dari sedikit hati mu
Aku masih berharap kau izinkan
Aku tetap tinggal di dalamnya
0 komentar:
Posting Komentar